Manusia adalah salah satu makhluk tuhan
di dunia. Makhluk tuhan di alam fana ini ada empat macam yaitu, alam, tumbuhan,
binatang dan manusia. Sifat-sifat yang dimiliki ke empat makhluk tuhan tersebut
sebagai berikut.
1. Alam
memiliki sifat wujud
2. Tumbuhan
memiliki sifat wujud dan hidup
3. Binatang
memiliki sifat wujud, hidup dan dibekali nafsu.
4. Manusia
memiliki sifat wujud, hidup, dibekali nafsu, serta akal budi.
Akal budi merupakan pemberian
sekalikigus potensi dalam diri manusia yang tidak dimiliki makhluk lain.
Kelebihan manusia disbanding makhluk lain terletak pada akal budi. Anugrah
tuhan akan akal budilah yang membedakan manusia dari makhluk lain. Akal adalah
kemampuan berpikir manusia sebagai kodrat alami yang dimiliki. Berpikir
merupakan perpuatan oprasional dari akal yang meendorong untuk aktif berbuat
demi kepentingan dan peningkatan hidup manusia. Jadi, fungsi dari akal adalah
berpikir. Karena manusia dianugrahi akal maka manusia dapat berpikir.kemampuan
berpikir manusia juga digunakan untuk memecahkan masalah-masalah hidup yang di
hadapinya.
Dengan akal budinya manusia mampu
menciptakan, mengkreasi, memperlakukan, memperbaharui, memperbaiki,
mengembangakan dan meningkatkan suatu yang ada untuk kepentingan hidup manusia.
Kepentingan hidup manusia adalah dalam rangka untuk memenuhi kebutuhan hidup.
Secara umum kebutuhan manusia dalam kehidupan dibedakan menjadi dua. Pertama,
kebutuhan yang bersifat kebendaan (sarana-prasarana) atau badani/ragawi atau
jasmani/biologis. Contohnya adalah makanan, minum, bernafas, istirahat dan
seterusnya. Kedua, kebutuhan yang bersifat rohani atau mental atau psikologi.
Contohnya adalah kasih saying, pujian, perasaan aman, kebebasan, dan lain
sebagainya.
Abraham Maslow seorang ahli psikologi,
perpendapat bahwa kebutuhan manusia dalam hidup dibagi menjadi 5 tingkatan.
Kelima tingkatan tersebut adalh sebagai berikut.
1. Kebutuhan
fisiologis (physiological nieeds). Kebutuhan ini merupakan kebutuhan dasar,
primer, dan vital. Kebutuhan ini menyangkut fungsi-fungsi biologis dasar dari
organism manusia, seperti kebutuhan akan makanan, pakaian, tempat tinggal,
sembuh dari sakit, kebutuhan seks, dsb.
2. Kebutuhan
akan rasa aman dan perlindungan (safety dan security needs). Kebutuhan ini
menyangkup perasaan, seperti bebas dari rasa takut, terlindung dari bahaya dan
ancaman penyakit, perang, kemiskinan, kelaparan, perlakuan tidak adil, dsb.
3. Kebutuhan
sosial (social needs). Kebutuhan ini meliputi kebutuhan akan dicintai
diperhitungkan sebagai peribadi, diakui sebagai anggota kelompok, rasa setia
kawan, kerjasama, persahabatan, interaksi, dsb.
4. Kebutuhan
akan penghargaan (esteem needs). Kebutuhan ini meliputi kebutuhan dihargainya
kemampuan, kedudukan, jabatan, status, pangkat, dsb.
5. Kebutuhan
akan aktualisasi diri (self actualization). Kebutuhan ini meliputi kebutuhan
untuk memeksimalkan penggunaan potensi-potensi, kemmpuan, bakat, kreativitas,
ekspresi diri, prestasi, dsb.
Dengan akal budi, manusia tidak hanya
memenuhi kebutuhan hidup, tetapi juga mampu mempertahankan serta meningkatkan
derajatnya sebagai makhluk yang tinggi bila dibandingkan dengan makhluk lain.
Manusia tidak sekedar homo, tetapi human (manusia yang memanusiawi). Dengan
demikian, manusia memiliki dan mampu mengembangkan sisi kemanusiaannya.
Dengan akal budi, manusia mampu
menciptakan kebudayaan. Kebudayaan pada dasarnya adalah hasil akal budi manusia
dalam interaksinya, baik dengan alam maupun manusia lainnya. Manusia merupakan
makhluk yang berbudaya. Manusia adalah pencipta kebudayaan.
Posting Komentar